February 2018 - Blog by Tami Oktari

February 28, 2018

[REVIEW] POSY BEAUTY LIPCREAM: SHADE LUST

February 28, 2018 27
[REVIEW] POSY BEAUTY LIPCREAM: SHADE LUST

Assalamu'alaikum. Hai semuanyaaa!
Masih sanggupkah menerima racun terbaru dari dunia per-lipcream-an lokal? Sanggup? Baik, lanjut!! Kali ini aku bakal memperkenalkan atau mungkin kalian udah tau salah satu lipcream lokal (lagi) yang enggak kalah hits. Jengjengjeng.... Dia adalah Posy Beauty. Posy Beauty ini termasuk lip matte aman karena udah terdaftar di BPOM. Untuk batch pertama, lipcream dari Posy ini ngeluarin 5 shade yaitu Envy, Wrath, Greed, Lust dan Pride. Penamaan shade dari Posy ini mengingatkan aku dengan karakter anime Nanatsu no Taizai. Ada yang tahu? Itu lho, mengisahkan tentang para 7 pendosa yang difitnah melakukan sesuatu yang enggak mereka lakukan. Aku enggak bisa cerita detail karena nanti jadinya malah review anime bukannya lipcream haha. Dan disini aku bakal bahas untuk shade Lust ya, yang kalau di Nanatsu no Taizai yang memiliki sifat Lust ini adalah Gowther. Yah, bahas anime lagi haha iyadeh ini terakhir XD Bahas lipcreamnya lagi yuk~~

Nama Produk: Posy Beauty
Shade: Lust
Netto: 5.8 ml
Exp. Date: 01/20
BPOM No: NA18171300125
Harga: Rp. 149.900/pc
Bisa dibeli di: Website Posy |
(Official Online Store) Shopee, Sociolla, Blibli.com, Tokopedia, Line Shopping, Hijup.com, Feedr, JD.id, Sale Stock, Lazada.


PACKAGING
Produknya dibungkus dengan box berwarna hitam glossy yang sedikit ada tambahan "percikan" warna biru dan magenta yang ngebuat boxnya keliatan elegan. Dibagian belakang dan kanan box berisi keterangan dari produk seperti ingredients, perusahaan, no.bpom dan lainnya. Untuk packaging dari lipcreamnya, sungguh berbeda dari lipcream pada umumnya. Biasanya kan lipcream lainnya berbentuk bulat tetapi Posy ini botolnya berbentuk pipih dengan body tranparan yang tertulis "POSY" dan tutupnya berwarna hitam. Bagian bawahnya ditempel sticker kecil bertuliskan shade dari lipcreamnya.


Untuk aplikatornya, enggak perlu ditanyakan lagi. Aku suka banget yang ukuran aplikatornya kayak gini. Enggak terlalu panjang jadi pas aplikasikan ke bibirpun enak dan rapi.

INGREDIENTS
Isododecane, Trimethylsiloxysilicate, Cyclomethicone, Octyldodecyl stearoyl stearate, Titanium dioxide, Copernicia cerifera cera, Nylon 12, Disteardimonium hectorite, Phytosteryl/Octododecyl lauroyl glutamate propylane carbonate phenoxyethanol silica dimethyl silylate, Flavour, Ethylhexyl methoxycinnamate, Tocopheryl acetate, BHT, Bisalobol

May Contain: Cl 15850:1, Cl 45410:2, Cl 77491, Cl 77492, Cl 77499

FORMULA DAN AROMA
Aromanya manis vanilla. Masih nyaman kok wanginya, enggak nyengat sama sekali. Warna dari Lust ini sendiri lebih ke ungu dengan hint pink. Sebenarnya aku suka dengan tipe warna kayak gini tapi Lust ini warnanya terlalu deep. Dan aku masih belum berani pakai warna ini untuk daily.


Posy Beauty merupakan lipstick matte halal karena mereka sudah memiliki sertifikat halal. Jadi bagi para wanita-wanita muslim di luar sana bisa pakai produk Posy dengan tenang~ Eits, jangan dilupakan juga kalau produk ini vegan dan cruelty free lho^^

RESULT
Posy Beauty ini pigmentasinya juara sih, jadi pas banget bagi kalian yang punya bibir gelap. Untuk finishingnya, matte banget!! Di bibir aku yang kering, walaupun hasilnya matte, enggak kering sama sekali. Nyaman banget malah, bibir enggak berasa dikasih semen haha.


Untuk shade Lust ini, bukan termasuk warna yang MLBB. Jadi mungkin enggak semua orang bakalan pede pakai warna ini. Saran aku,  bisa coba metode ombre lho (seperti foto di atas). Kalau kalian pede dengan tipe warna kayak gini, langsung aja pakai dengan full lips. Kalau lagi pakai full makeup, hasilnya bakalan bagus banget pakai shade Lust ini. Tapi kemarin aku pernah coba pakai ketika lagi no makeup dan hasilnya kayak kurang balance gitu haha 


"Ketahanannya gimana?" Kalau enggak dibawa makan minum sih jelas tahan, sama kayak lipcream matte lainnya. Tapi kan karena lagi enggak puasa, jelas ada makan minumnya. Jadi kemarin pas aku bawa makan nasi padang, lipcreamnya masi on dong di bibirku. Enggak pudar dan nge-crack sama sekali. Tau sendiri kan gimana berminyaknya nasi padang apalagi kalau lauknya itu rendang? Waduuuh malah bahas makanan. Jadi laper XD. Udah aku bawa minum berkali-kali juga tahan kok.

Kekurangannya menurut aku cuma 1 sih. Terlalu cepat nge-setnya jadi harus buru-buru diratakan. Aku agak kesulitan pakai produknya ketika lagi mau bikin metode ombre lips. Hasilnya jadi keliatan harsh gitu, enggak membaur di bibir jadi aku bantu pakai foundie/concealer supaya hasil ombre lips nya lebih bagus.

CONCLUSION
Menurut aku, Posy Beauty ini merupakan salah satu lipcream matte terbaik yang pernah aku coba. Jadi aku rekomendasikan ke kalian karena hasilnya matte, enggak bikin bibir kering dan tahan lama^^

Gimana? Udah teracuni belum dengan produk dari Posy Beauty ini? Pasti teracuni dong ya abisnya produknya bagus banget sih hehe^^

Sekian dulu reviewku kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu bagi kalian yang pengen coba produk ini. Sampai jumpa di review selanjutnya. Bye :*

SOSIAL MEDIA

Disclaimer: Produk dikirim oleh Posy Beauty yang bekerjasama dengan Setter Space untuk direview. Tapi tulisan yang aku tulis 100% murni pendapatku sendiri setelah menggunakan produk ini. It's a honest review, dear^^



February 22, 2018

NGOPI CANTIK #5 : CARA MENULIS ARTIKEL BEAUTY DENGAN BAIK

February 22, 2018 9
NGOPI CANTIK #5 : CARA MENULIS ARTIKEL BEAUTY DENGAN BAIK

Assalamu'alaikum. Hai semuanyaaa^^
Balik lagi di Ngopi Cantik bareng Beautiesquad^^ Kali ini Beautiesquad (disingkat menjadi BS) bakalan menggaet tim dari Beauty Journal sebagai pemateri. Udah pada tau dong mengenai Beauty Journal? Beauty Journal (disingkat menjadi BJ) merupakan situs mengenai beauty yang didalamnya kita bisa dapatkan berbagai tips, guide dan inspirasi dalam bentuk artikel maupun video. Nah jadi tim BJ, lebih tepatnya adalah Kepala Editor dari BJ yaitu kak Grisselda Nihardja, biasa dipanggil Griss, bakalan memberikan ilmu ke kita, para beauty blogger, mengenai gimana sih cara menulis beauty article dengan baik. Aku tertarik banget dengan materi ini karena, jujur, aku masih butuh asupan mengenai cara menulis yang baik. 

MENTOK DI IDE??
Nah, ini yang paling sering terjadi. Di BJ sendiri, setiap hari publish 10 artikel/hari. Jadi kalau mencari ide memang perlu ngulik dan aware dengan hal-hal di sekitar dan di luar circle kita. Yang paling utamanya pas cari ide artikel adalah cari dulu apa yang lagi trending. Untuk liat apa yang lagi trending bisa cek di sosial media seperti Instagram, YouTube atau kalau masih main Twitter, bisa juga diliat disana. This is one of great sources, karena sekarang semua orang pasti pakai sosial media.

Sumber yang kedua adalah dari orang-orang disekitar kita. Teman-teman kantor lagi ngomongin apa atau temen arisan/rumpi (bukan temen julid ya) atau saudara lagi asik bahas apa? Ini juga bisa jadi sumber ide kita untuk buat artikel. Misalnya, di kantor BJ obrolan pas makan siang lagi pada saling nanya seperti lipstick lipstick lokal favoritnya apa. Dan dari situ tim editorial jadi ngeh "ooh, kita bikin aja artikel mengenai lipstick loal. Belum pernah dibuat nih di BJ". Gitu.

Sumber lainnya bisa coba Google Trends. Walaupun enggak spesifik banget datanya (karena ini free), setidaknya kita ada gambaran apa sih yang banyak nongol di sana.


Sebagi contoh, search "lipstick", lokasi udah di-set di Indonesia dan waktunya 3 bulan terakhir.


Dan hasilnya bakalan keluar seperti gambar diatas. Ada related topics dan ada related queries. Kadang memang hasil yang muncul agak nganu gitu ya tapi ada juga insights yang bisa kita ambil. Kita justru jadi tahu kalau ada lipstick dengan brand Ozera. Lalu keliatan juga kalau lipstick Pixy dan lipsticknya Ivan Gunawan juga banyak yang cari. Hal-hal kayak gini bisa jadi peluang kita untuk buat artikelnya. Nah untuk ide-ide artikel, sebaiknya kita punya file khusus untuk menyimpan semuanya biar teratur. Tiap orang bisa punya metode cara nyimpan ide yang beda-beda, sesuaikan aja dengan selera ya. Kalau aku sendiri lebih suka langsung ketik supaya enggak lupa.

Untuk mengumpulkan bahan, kita perlu cari source dari minimal 2-3 orang sumber yang berbeda. Tiap orang punya gaya nulisnya sendiri-sendiri dan cara memaparkan yang beda. Informasi yang udah kita cek kebenarannya dari sumber-sumber itulah yang perlu kita jelaskan dengan gaya menulis kita sendiri. Jadi, wajar kok untuk mencari inspirasi dari orang lain, asal jangan jadi plagiat atau copycat ya cantik hehe


TIPE ARTIKEL BEAUTY
Umumnya, artikel beauty punya tipe seperti produk rekomendasi, review, tips, tutorial, interview. Treatment untuk masing-masing tipe itu pun berbeda-beda. Dan sebagai penulis, usahakan untuk cover important aspects dari tiap-tiap tipe artikel yang dibuat.

Kalau untuk review, udah pasti perlu beberapa poin yang dibahas seperti kemasan, klaim, ingredients, cara pakai, pendapat, harga produk dan bisa dibeli dimana. Misal kalau kita mau fokuskan soal kemasan. Keliatan simpel ya, tapi mungkin ada informasi yang orang lain enggak bisa tau kalau belum pernah pegang atau pakai produknya. Sesimpel kita beli setting spray, eh tapi pas dipencet, spray-nya nyebarnya enggak rata atau malah terlalu kencang. Hal-hal seperti ini yang perlu disampaikan juga ke pembaca supaya  mereka lebih aware juga.

Untuk rekomendasi, kita juga perlu jelaskan secara singkat apa yang bagus dari produk-produk tersebut. Misal kita mau buat artikel mengenai 5 rekomendasi liquid foundation merek lokal. Nah, di isinya kita perlu kasih tau beberapa informasi tuntuk tiap produk - apa yang buat produk itu beda dari yang lain? Apakah harganya, ingredient-nya, pilihan warnanya yang banyak?- Sebisa mungkin dikasih tau alasannya.

Kalau tips, usahakan mulai dari tips yang practical dan bisa membantu pembaca. Kalau tips-nya sulit dan merepotkan untuk dilakukan/dibuat (misal, harus cari bahan xxxx di Pasar xxxx. Ya gimana ya, enggak semua orang tinggal di kota yang sama atau mau niat ngubek pasar). Semakin enggak practical, audience yang bisa kita engange makin sedikit.

Nah, interview juga penting. Siapa tau disini ada yang datang ke event-event product launch tertentu, bisa sekalian interview Brand Manager atau orang-orang dibalik event itu untuk artikel. Sebelum interview, kita harus tentukan tema besarnya, mau menyoroti dari angle mana, lalu kembangkan pertanyaan-pertanyaan untuk tema tersebut. Usahakan untuk tidak menanyakan pertanyaan yang terlalu umum, atau kalau memang perlu nanya pertanyaan umum buat mencairkan suasana dulu, ya jangan kebanyakan/keterusan ya^^

Untuk artikel tutorial dan semua tipe artikel perlu dikasih foto/image pendukung yang bagus. Orang suka liat foto. Foto yang kita taruh di dalam artikel juga bisa ngebantu readers supaya enggak bosan. Kalau 1 artikel 700 kata isinya tulisan semua, potensi orang untuk close tab atau bosan semakin tinggi.

STRUKTUR ARTIKEL
Bagi beberapa penulis yang udah pernah kirim tulisan ke BJ  pasti udah tau. Semakin jelas struktur artikel, semakin mudah juga untuk nulis. Struktur artikel yang dimaksud disini adalah kerangka artikel. Pembuatannya kira-kira meliputi 3 aspek yaitu:
❤ Intro: Be creative, bisa menyoroti fear/desire. atau masalah.
❤ Isi artikel: poin-poin penjabaran. Usahakan sistematis.
❤Closure: Kesimpulan, pertanyaan balik untuk engangement atau mengundang audience untuk komen (call to action). Be objective dan sebisa mungkin hindari statement terlalu judgemental.

Sebagai contoh, aku buat artikel tentang kesalahan pakai foundation. Kalau cuma nulis ide "kesalahan pakai foundation" aja, pas waktu nulis bisa buang-buang waktu isinya mau dibikin kayak gimana. Lain cerita kalau pas nulis ide, udah ditulis poin-poin pembahasan di dalamnya mau seperti apa. Misalnya, untuk artikel kesalahan seputar aplikasi foundation, kita bisa buat poin-poin seperti "belum melakukan skin prep dengan baik", "pakai foundation saat primer masih basah" atau "menggunakan aplikator yang kotor". Setelah point-pointnya ditulis, kita tinggal menjabarkan aja.

Semakin jelas apa aja yang mau dibahas, semakin enak kita nulisnya. Kalau bisa, saat taruh ide, udah ada juga kerangka besar artikel untuk memudahkan diri kita sendiri. Kak Griss juga bilang kalau dia pernah baca tulisan dari CMO agency luar dan setuju banget dengan kata-katanya. Artikel yang bagus bisa buat pembaca: belajar sesuatu, melakukan sesuatu dan merasakan sesuatu. Artikel yang bagus akan mendorong pembacanya untuk ikut coba (bisa tips/tutorial/produk), merasakan suara/opini dari penulis (bisa bagus/buruknya produk, atau merasa relevan dengan pengalaman/ceritanya).

TEKNIK PENULISAN ARTIKEL
Kalau untuk di blog pribadi, sifatnya bebas karena memang lebih personal. Kalau untuk BJ, karena media, semua penulis di tim editorial pakai kata-kata baku sesuai KBBI. KBBI udah kayak bestfriend banget untuk ngecek kata bakunya apa. Baku, tapi bukan kaku yang kayak nulis jurnal ilmiah sih. Penulisan beberapa kata yang enggak baku juga masih dipakai di BJ kok, tapi enggak mendominasi. Misalnya kayak nulis eyeliner, ada yang bilang beleberan. Kalau kayak gitu masih diperbolehkan karena udah common di Indonesia, tinggal di italic aja untuk menyiratkan itu beda dari yang lain/enggak baku.

Tipe artikel yang singkat (minimal 300 kata) di BJ biasanya untuk artikel yang sifatnya beauty news. Kalau untuk artikel-artikel tutorial, tips itu biasanya 500-700 kata. Untuk review dan interview lebih panjang lagi sekitar 800-1200 kata. Tapi masing-masing tergantung bahan dan pembahasannya juga. Kalau memang ada yang dirasa perlu dijelaskan lebih, tentu jadi lebih panjang.

MODAL BAGI SEORANG BEAUTY BLOGGER
Mungkin ini salah satu yang jadi kendala bagi beberapa beauty blogger yang pengen review berbagai macam produk tapi kebentur sama uang yang harus dikeluarkan untuk beli makeup atau skincare. Saran dari Kak Griss adalah mulai dulu dari produk yang masuk ke budget kita. Jangan sampai bela-belain potong budget krusial demi beli barang lho ya. Apalagi sekarang banyak brand lokal yang harganya lebih affordable tapi offer kualitas yang enggak kalah sama high-end brand. Malah kadang ini bisa jadi ciri khas, bisa jadi blog kita justru dikenal buat spesialisasi review untuk barang drugstore. Join community atau datang ke event-event juga bisa jadi salah satu opsi. Biasanya di goodie bag bakalan ada beberapa produk, nah itu bisa di review juga kan.

Untuk review, mulai dari produk yang dipunya tentu enggak masalah karena supaya bisa kasih review yang lebih in depth, sebagi penulis perlu beneran coba dan pakai produknya. Let's start with what we have. Fokusin lebih ke cara mengemas review dan deliver informasinya biar lebih menarik gimana ke pembaca. Pas blog udah tergrooming dengan baik, traffic semakin oke dan segmen serta engangement audience juga makin oke, brand bisa lebih aware dengan kehadiran blogmu.

Nah jadi sekian dulu pembahasan di Ngopi Cantik kali ini. Semoga bermanfaat bagi kalian yang sedang bimbang mengenai cara mengemas tulisan menjadi lebih enak dibaca. Sampai jumpa di Ngopi Cantik berikutnya ya. Bye :*

SOSIAL MEDIA
Beautiesquad : Instagram  || Beauty Journal : Website






February 17, 2018

[REVIEW] CANDY COLOR MATTE LIP CREAM: SHADE PEANUT

February 17, 2018 16
[REVIEW] CANDY COLOR MATTE LIP CREAM: SHADE PEANUT

Sepertinya dunia permakeupan masih dipenuhi dengan brand-brand baru yang mengeluarkan produk lipcream ya. Kali ini aku bakal ngeracuni kalian lagi dengan salah satu lipcream dari brand lokal yang harganya dibawah Rp. 100.000 nih. Penasaran kan? Hooo pasti penasaran ya!! Padahal di title udah tertulis nama produknya haha. Yap, kali ini aku mau bahas mengenai Candy Color Cosmetics. Lipcream dari Candy Color ini mempunyai 4 shade yaitu Gummy Bear, Peanut, Marshmallow dan Hello. Dan alhamdulillah, aku dikirimin shade Peanut sama mereka. Thankyou, Candy Color Cosmetics!

Nama Produk: Candy Color Matte Lip Cream
Shade: Peanut
Exp. Date: 02/20 
Netto: 4 ml
Harga: Rp. 89.000
Bisa dibeli di: Sociolla, Shopee, Tokopedia
Made in Indonesia


PACKAGING
Produknya dikirim menggunakan box yang dibagian dalamnya dituliskan nama kita. Aaaaak, aku senang banget nerima paketan kayak gini. Berasa nerima kado dan eksklusif  banget. Untuk packaging dari lipcreamnya sendiri, datang dengan berbalut box yang lucu banget desainnya dan tetap simple, no ribet! hehe. Warna dari packagingnya pun enak dilihat *maklum anak packaging banget haha* Perpaduan antara tutupnya yang berwarna putih dan tube transparantnya benar-benar pas. Tube tranparantnya tadi  ngebuat kita bisa lihat warna dari lipcreamnya langsung. Jadi enggak perlu capek-capek ngecek warnanya dengan buka tutupnya dulu. Di bagian bawahnya juga tertulis shade dari lipcreamnya.


Ingredients: Isododecane, Cyclomethicone, Dimethicone, Mica, Cera alba, Titanium dioxide, Trimethylsiloxysilicate, Dextrin palmitate/Ethylhexanoate, Phytosteryl/Octyldodecyl lauroyl glutamate, Silica dimethyl silylate, Disteardimonium hectorite, Silica, Phenoxyethanol, Flavour, Propylene carbonate, Ethylhexyl methoxycinnamate, tocopheryl acetate, BHT, Methicone, Bisabolol.

May Contain: Cl 15850:1, Cl 45410:2, Cl 77492, Cl 77499.


TEKSTUR DAN AROMA
Teksturnya creamy. Sedikit lebih kental gitu jadi benar-benar ngecover warna asli bibir kita. Pas banget untuk kalian yang punya bibir gelap kayak aku. Menurutku aku, formulanya agak mirip dengan lipcreamnya Wardah. Aromanya vanila banget! Aku senang dengan lipcream yang punya aroma manis kayak gini. Padahal sebenarnya aku enggak begitu suka sama aroma yang manis gitu tapi kalau aroma manisnya itu di lipcream sih ga bisa nolak, berasa pengen dijilat hehe


RESULT
Aku suka banget sama pigmentasinya yang benar-benar ngecover warna bibir aku yang gelap ini.  Nyaman banget ketika dipakai. Dan yang paling wow nya adalah lipcream ini benar-benar matte dan transferproof lho. Kalian enggak perlu khawatir kalau mau makan dan minum yang agak brutal gitu, enggak bakal buyar kok lipcreamnya di bibir kalian. Aku pernah pakai dari siang sampai malam dan udah dibawa makan nasi pecel 2 kali, makan buah, minum berkali-kali. Paling sedikit memudar dibagian dalam bibir. Tapi enggak begitu masalah kok.

Eh, kissproof juga lhooo, jadi bagi pasangan diluar sana, bebas! Enggak perlu cemas bleberan kemana-mana haha eits..khusus bagi pasangan menikah ya. Yang belum nikah jangan ikut-ikutan kiss-kissan. Belum muhrim :p Aku juga test kissproof nya di punggung tangan doang XD



Bagi kalian diluar sana yang sungguh picky dalam memilih produk untuk bibir, aku sangat merekomendasikan produk ini untuk kalian. Paket lengkap dalam 1 produk. "Kok bisa?" Sini ku jelasin yuk. Jadi, lipcream dari Candy Color ini merupakan produk vegan dan cruelty free!! Nah, keren enggak tuh? Aku paling demen nih sama produk yang seperti ini karena mereka enggak pakai acara ngorbanin hewan untuk produk mereka. Ditambah lagi, formulanya udah dilengkapi UV filter juga. Yang paling penting, produk ini halal!! Bagi yang muslim, enggak usah deg degan lagi yah hehe aman kok produknya^^

"Kekurangannya apanih?" Nah dari pengalamanku setelah memakai lipcreamnya, ada 2 hal yang yang enggak begitu aku suka tapi tetap masih bisa diakalin kok dengan beberapa cara. Yang pertama, karena hasilnya yang benar-benar matte, terkadang ngebuat bibir jadi makin kering. Saranku, kalian bisa pakai lipbalm dulu sebelum pakai lipcream ini yah. Yang kedua, ketika mengaplikasikannya ke bibir, jangan terlalu banyak layer. Cukup 1-2 layer aja. Karena kalau terlalu berlapis-lapis, hasilnya bakal jadi patchy dan enggak nyaman di bibir.


Nah makin penasaran pengen cobain kan? Makanya tunggu apalagi yuk melipir ke Shopee dan Tokopedia untuk order produknya.

Oya, bagi kalian yang penasaran dengan shade lainnya dan mau borong semua shadenya, tersedia juga Limited Edition Candy Pack yang berisi 4 shade lipcreamnya Candy Color hanya dengan harga Rp. 299.000. Super hemat kan? Nah makanya yuk buruan meluncur ke shopnya atau kalian bisa beli di Sociolla dan bisa gunakan kode voucher aku yaitu SBNLA9SL untuk dapatkan potongan harga Rp.50.000. Lumayan banget kan?^^


Sekian dulu reviewku kali ini. Terimakasih bagi yang sudah meluangkan waktunya untuk mampir dan semoga membantu kalian yang lagi pengen cobain produk ini. Sampai jumpa di review berikutnya. Bye :*

SOSIAL MEDIA
Instagram ||Website

Disclaimer: Produk dikirim ke aku oleh Candy Color Cosmetics dengan tujuan untuk direview. Tapi review yang aku sharing ke kalian 100% murni berdasarkan pendapatku sendiri setelah menggunakan produk ini. 


February 15, 2018

[REVIEW] LA PALETTE BEAUTY: PORE RETURNING IRON FILL UP CORRECTOR

February 15, 2018 11
[REVIEW] LA PALETTE BEAUTY: PORE RETURNING IRON FILL UP CORRECTOR

Assalamu'alaikum. Hai semuanya!!^^
Hari ini aku bakalan ngeracunin kalian lagi dengan salah satu produk dari Korea yaitu La Palette Pore Returning Iron Fill Up Corrector. Jadi, seminggu yang lalu aku dikirimin produk ini sama Charis Official untuk direview. Aku excited banget mau cobain produk ini karena kebetulan aku lagi butuh produk yang berguna untuk daerah mata. Maklum, mataku keliatan swollen banget efek begadang dan ada garis-garis di bawah mata. Sesungguhnya awal lihat produk ini dan merhatiin namanya, aku ngira kalau produk ini untuk nutupin pori-pori di wajah tapi setelah aku liat instruksi pemakaian dan bentuk aplikatornya, aku baru ngeh kalau produk ini digunakan untuk perawatan daerah mata. 

Nama Produk: La Palette Pore Returning Iron Fill Up Corrector
Netto: 20 ml
Bisa beli di: Charis Official
Made in Korea


PACKAGING
Produknya dikemas menggunakan box yang elegant berwarna silver. Aku notice sesuatu yang janggal di boxnya. Sepertinya emang mereka salah tulis gitu ya. Coba deh perhatikan di bagian nama produknya. Di box bagian depan tertulis "collector" sedangkan di tubenya tertulis "corrector". Dan pas aku cek di Charisnya ternyata yang benar itu yang "corrector" hmm... Ya maklum aja kalau ada kesalahan hehe. Untuk produknya sendiri berbentuk tube yang dibagian ujungnya terdapat aplikator yang terbuat dari metal. Jadi, isi produknya bakalan keluar dari aplikator metalnya yang langsung bisa kalian aplikasikan ke daerah mata. Jadi bisa sekaligus memassage bagian tersebut.


INGREDIENTS
Nah cerita sedikit ya. Jadi awalnya aku enggak mau nulis ingredientsnya karena setelah aku liat di box maupun produknya, semua tulisannya sebagian besar menggunakan tulisan korea (hangul). Jadi mikirnya "oh, mungkin yang tulisan korea ini salah satunya bahas ingredients kali ya". Jadi yaudah, pasrah enggak jadi nulis karena aku enggak ngerti. Eh enggak taunya pas cek box bagian dalamnya, aku ngeliat beberapa tulisan yang ternyata ada list ingredients dan berbagai keterangan lainnya. Sayangnya, untuk bisa liat dengan jelas, aku harus robek dulu box nya. Hmmm... baiklah demi review yang hakiki, mari robek boxnya dahulu :p

Berikut list ingredients nya:
Tinggal klik fotonya dan zoom untuk lihat dengan jelas ya~
DETAIL MANFAAT PRODUK
Produk ini diklaim memiliki beberapa manfaat, diantaranya:
❤ Whitening and wrinkle enhancement functional cosmetic
❤ Contains the anti-aging ingredients, RIBOXYL (RIBOXYL  is a patented ingredient for anti-stress to care the skin around eyes from external irritation)
❤ Immediate cooling effects
❤ Skin irritation test completed

TEKSTUR DAN AROMA
Tekstur dari produk ini seperti lotion tapi lebih cair. Daya serapnya di kulit juga cepat banget. Enggak lengket sama sekali. Dan bagi kalian yang sensitif sama wewangian, tenang aja. Produk ini enggak ada wanginya sama sekali.


CARA PENGGUNAAN
Setiap pagi dan malm setelah menggunakan toner untuk membersihkan wajah, aplikasikan ke daerah sekitar mata dengan menggunakan aplikator. Massage sampai produk menyerap.

RESULT
Aku udah pakai produk ini selama seminggu setiap malam sebelum tidur. Ada sensasi soothing/coolingnya jadi berasa adem di daerah sekitar mata. Hal yang paling terlihat setelah aku pakai produk ini adalah setiap pakai makeup terutama concealer bagian bawah mata, jadi flawless dan enggak creasing sama sekali. Aku enggak tau ini semacam sugesti atau gimana, tapi itu yang aku rasakan. Nah untuk bagian mata panda efek kebanyakan begadang ini sih masih belum kelihatan efeknya. Mungkin harus lebih rutin lagi dalam pemakaiannya dan yang pasti, harus tidur lebih cepat dan kurangi begadang.

Untuk aplikatornya, memang enak banget sih dipakai karena bisa sekaligus untuk massage. Tapi karena aku pakainya barengan sama adek aku, aku lebih milih untuk aplikasikan menggunakan jari aja^^


Bagi kalian yang mau coba produk ini juga bisa meluncur ke Charis Official ya.  Kalian tinggal klik link berikut: hicharis.net/tamioktari/4Za. Keuntungan belanja melalui link yang aku kasih tadi adalah kalian bisa dapatin diskon dan bakalan dapat free shipping dari Korea ke Indonesia. Enggak usah khawatir bakalan kena redline, kurang dari 10 hari produknya udah mendarat cantik di tangan kalian. Aku kaget banget pas produknya sampai, boxnya masih mulus. Mereka packing produknya juara banget rapinya!!

Sekian dulu reviewku kali ini. Semoga bisa bermanfaat bagi kalian. Sampai jumpa di post berikutnya. Bye :*

Disclaimer: Produk dikirim ke aku oleh Charis dengan tujuan untuk direview. Tapi review yang aku tulis 100% berdasarkan pendapatku sendiri setelah mencoba produk ini. Hasil yang didapat bisa berbeda-beda berdasarkan kondisi kulit kalian masing-masing.

February 8, 2018

BEAUTIESQUAD COLLAB: CHINESE NEW YEAR MAKEUP LOOK

February 08, 2018 37
BEAUTIESQUAD COLLAB: CHINESE NEW YEAR MAKEUP LOOK

Assalamu'alaikum. Hai semuaaa!!^^
Kali ini aku bakal collab bareng member Beautiesquad lainnya dalam membuat look dengan tema Chinese New Year. Chinese New Year a.k.a Imlek udah semakin dekat. Udah tau belum mau dandan kayak gimana nih? Aku sendiri pun enggak ikutan merayakan Imlek. Tapi, sekarang aku mau mencoba untuk kasih ide nih bagi kalian yang bingung mau makeup yang kayak gimana sih pas imlek nanti. Yang pasti ada unsur warna merah kok.

Eits, jangan lupa sebelum makeup selalu gunakan skincare ya. Gunakan aja skincare yang sesuai dengan tipe kulit kalian masing-masing ya. Kalau aku hanya pakai Nature Republic Aloe vera Soothing Gel aja sih^^ Nah setelah pakai skincare, yuk lanjut ke tahap makeup nya.


FACE:
- Marcks Loose Powder shade Creme
- Untuk foundie, kali ini aku mix Maybelline Fit Me Foundatian 220 Natural Beige dengan L'Oreal Infallible Pro Glow 201 Classic Ivory. Hasilnya ternyata bagus banget dikulit ku. Kalau mau coverage nya lebih nampol, lebih banyakin foundie fit me nya^^
- Setelah itu lanjut conceal bawah mata yang penuh dosa efek begadang ckck aku mix (lagi) Catrice Liquid Camouflage 020 Light Beige dengan LT Pro Fix Conceal shade Medium. Kenapa aku mix? Karena kalau pakai yang Catrice aja, shade nya terlalu terang sedangkan yang LT Pro terlalu gelap. Jadi, jalan terbaik adalah di mix.
- Sesekali pengen pakai shading dalam, jadi aku pakai Make Over Creamy Foundation 05 Frend Toast untu shading hidung biar agak mancung hehe
- Kemudian aku pakai blush on nya Moko-Moko shade peach. Baru mikir pas lihat hasil fotonya, kenapa aku enggak pilih blush on warna pink hmmm..
- Pakai bronzer juga dari Catrice Sun Glow Matt Bronzing dan contour dari LT Pro Shade & Tint Kit.
- Terakhir tambahkan sentuhan highlight menggunakan Fenty Beauty Killawat Highlighter Duo Lightning Dust/Fire Crystal.


EYES: 
- Untuk alis, aku pakai Fanbo Eyebrow Pencil warna BrownThis is my new fav!!!
- Karena Chinese New Year identik dengan merah, jadi mari kita gunakan eyeshadow merah. "Eh, tapi aku enggak punya eyeshadow warna merah. Gimana dong?". Gampang!! Pakai aja lipstick/lipcream warna merah. Pasti punya dong? Ini trik aku sih daripada beli eyeshadow lagi. Mending diakalin aja dengan makeup yang udah ada. Disini aku pakai Revlon Colorburst Matte Balm 240 Striking Spectaculaire. Tinggal aplikasikan ke seluruh kelopak. Biar enggak ada harshline, aku blend bagian ujungnya dengan warna medium brown dari Wardah Eyeshadow G.
- Bagian tengah kelopak, aku kasih eyeshadow shimmer dari eyeshadow Sephora seri Wish N2-Be a Role Model. Sumpah, ini bagus banget eyeshadownya. Super pigmented!! Aku juga pakai dibagian inner conner. 
- Eyeliner udah pasti pakai Mineral Botanica Precision Eyeliner Pen
- Dan tak lupa sentuhan maskara biar balance sama eye makeup nya. Aku pakai mascara nya Maybelline The Magnum Barbie.


LIPS:
Karena eye makeup nya udah wow, jadi aku mau pakai lipcream yang enggak keliatan makin menor tapi tetap kelihatan fresh. Disini aku pakai Catrice Velvet Matt Cream 050 Brooklyn Pink-ster. Finishing lebih ke satin sih ini.


And, done!! Banyak banget ya printilannya? Bisa disesuaikan dengan kondisi kok. Kalau misalnya enggak butuh shading, skip aja. Kalau ditanya berapa lama aku nyelesain makeup dengan segini banyak printilan, bisa 1 jam haha ya aku juga sambil dengerin musik sih. Karena ga dikejar waktu jadinya nyantai aja gitu.

Kalian juga bisa lihat look yang dibuat salah satu temanku dari Beautiesquad yaitu Safira Nisa.


Eits, member Beautiesquad yang ikutan collab bulan ini banyak juga lho. Kalian juga bisa cek look yang dibuat oleh member lainnya^^



Waah serba merah semua ya^^ Gimana? Udah terinspirasi belum mau makeup kayak gimana pas imlek nanti?

Nah sekian dulu post ku kali ini. Sampai jumpa di post berikutnya ya. Bye :*

February 6, 2018

PRODUCTS I REGRET BUYING??

February 06, 2018 30
PRODUCTS I REGRET BUYING??

Ada yang pernah merasa nyesal banget setiap beli beberapa produk tapi ternyata enggak cocok sama sekali, terlebih jika produk tersebut harganya lumayan pricey menurut kalian? Hooo, aku selalu ngalamin ini setiap nyicip skincare. Padahal udah berusaha hati-hati sama bahan tertentu tapi tetap aja ada produk yang hasilnya zonk di kulit kita. Apalagi kalau produk tersebut termasuk hits dan direkomendasikan banyak orang tapi ternyata ketika kita coba malah zonk.

Mungkin bakalan banyak yang komen, "Loh kok nyesal belinya? Bukannya itu produk hits?", "Ah, ngasal nih. Banyak yang bilang bagus. Kok di kamu ga cocok?". Hmmm.. aku yakin pasti bakalan banyak banget pertanyaan ini di pikiran netizen semua. Tapi daripada menerka-nerka kenapa aku menobatkan produk-produk berikut sebagai produk yang bikin aku menyesal untuk membelinya, yuk jangan mager ya untuk baca sampai selesai^^


1). Nature Organic Lulur Wajah Varian Green Tea
Kalau kalian rajin mantengin blog aku, pasti tahu kalau aku suka banget sama Nature Organic varian Carrot Tomato. Tapi sayangnya, wajahku berkata tidak untuk varian Green Tea ini. Scrubnya lebih kasar dan nimbulin jerawat sampai 4 biji setelah beberapa hari pemakaian. Satu-satunya nilai plus dari produk ini tuh cuma wanginya aja yang enak. Yang mau baca detail reviewku mengenai produk ini bisa langsung klik disini ya^^



2). Acnes UV Tint
Setelah berhenti pakai segala jenis perawatan kulit dari dokter, aku mulai cari produk drugstore yang lebih gampang dicari, termasuk sunscreen. Beberapa review yang aku baca sih bilangnya Acnes UV Tint sama Skin Aqua itu bagus. Berhubung Skin Aqua sold out waktu itu, jadinya aku pilih Acnes UV Tint. Besoknya langsung cobain pas pagi harinya. Dan belum sampai setengah jam, wajahku gatel-gatel. Padahal sebelumnya wajahku enggak pernah segatel itu. Makanya sampai sekarang aku enggak pernah nyentuh produknya lagi. Sayang banget rasanya padahal banyak yang cocok sama produknya tapi aku malah enggak cocok.


3). Cetaphil Gentle Skin Cleanser
Duh, ini sih kayaknya banyak banget yang suka ya? Even sang beauty guru favoritku, Kak Suhay Salim pun suka sama produk ini. Sampai tahun 2017 lalu, aku langsung beli ukuran paling besar (500 ml) sangking yakin dengan produk ini bakalan wow hasilnya. Tapi sayangnya produk ini tuh sungguh biasa aja hasilnya bagi aku. Ga ada hasil signifikan yang aku rasakan. Rasanya sayang aja kalau beli facial wash dengan harga lumayan pricey tapi hasilnya biasa aja. Ga ngaruh sedikitpun ke jerawat atau bruntusan aku. Padahal sejujurnya aku udah berharap banyak sama cleansernya Cetaphil karena katanya bisa nyembuhin jerawat sama bruntusan :') Karena bukan  cuma 1 atau 2 orang yang suka sama produk ini, jadinya aku tergiur. Makanya jangan terlalu berharap tami haha :p


4). Zoya Lip Paint shade Pink Powder
Sejauh ini, lipcreamnya Zoya merupakan lipcream paling menyebalkan yang pernah aku beli. Sekali lagi, ini khusus shade Pink Powder ya. Dan setelah aku cek review dari blogger lain, banyak yang bilang kalau formula dari Pink Powder ini benar-benar jelek banget. Sedangkan untuk shade lainnya, enggak ada masalah sama sekali. Jadi bisa disimpulkan bahwa aku lagi sial milih shade paling zonk. Ya memang sih waktu beli produk ini tuh aku enggak cek review dulu, jadi ya gitu deh :') Bagi kalian yang mau tau detail dari review mengenai produk ini, bisa langsung klik disini ya^^

5). Tony Moly Tony Tint Delight
Ini adalah liptint pertama yang aku beli. Jadi agak trauma mau cobain liptint sejak nyoba punya nya Tony Moly ini. Enggak cocok sama sekali di bibir aku. Bikin kering. Nah lucu nya sih, untuk di bibir bagian bawah itu warnanya pigmented banget. Eh pas bibir bagian atas, warnanya ga nempel dong. Jadi kalau udah ngatupin bibir, warna di bagian bibir atas nempel ke bagian bawah bibir yang ngebuat bibir bawah makin "nambah" warnanya dan bibir atas jadi "kosong" enggak ada warna ckck. Buat bibir makin kering pula. Yaudah sih komplit makin ga suka ama produknya.

Jadi itu dia produk yang sungguh menyesal udah kubeli. Dari list yang udah aku sebutin di atas, Nature Organic dan Cetaphil yang agak nyesek di aku karena harganya lumayan pricey. Ngomong-ngomong, ini merupakan pendapatku sendiri ya berdasarkan pengalamanku setelah menggunakan produk-produk tersebut. Aku enggak ada maksud menjelekkan produknya karena sekali lagi, baik skincare maupun makeup itu hasilnya relatif, bisa berbeda-beda tiap individu. Disini aku cuma mau sharing mengenai produk yang ga cocok dari sudut pandangku.


Post kali ini adalah bagian dari BEAUTY POST COLLABORATION yang diselenggarakan oleh Komunitas Beauty Blogger & Vlogger. Kalian juga bisa kepoin apa ajasih produk yang enggak disukai oleh Ola Leilani.

Kalau kalian sendiri, produk apanih yang masuk ke list "menyesal sudah beli"? Adakah yang sama denganku disini? Yuk sharing^^

Nah sekian dulu post ku kali ini. Sampai jumpa di post selanjutnya ya. Bye :*

February 5, 2018

[REVIEW] NATURE ORGANIC LULUR WAJAH GREEN TEA

February 05, 2018 23
[REVIEW] NATURE ORGANIC LULUR WAJAH GREEN TEA

Ada yang addict dengan masker natural kah disini? Kalau ada yuk sini merapat. Aku termasuk orang yang suka banget sama masker natural semenjak 'insiden' breakout parah bulan Desember 2016 lalu. Salah satu masker yang rutin aku pakai sejak saat itu adalah Nature Organic varian Carrot Tomato. Kalau kalian pembaca setia blog ku pasti tahu kalau aku suka banget sama masker ini dan aku juga udah review produk ini tahun lalu. Karena aku cocok dengan varian Carrot Tomato nya, aku mulai penasaran mau coba varian lainnya yang katanya cocok untuk kulit berjerawat yaitu Nature Organic varian Green Tea. Sebenarnya sejak awal aku tertarik dengan varian Green Tea tapi setelah konsultasi dengan mbak yang jualan, katanya untuk kondisi kulitku waktu itu (bruntusan parah, jerawat, banyak bekas jerawat dan baru berhenti pemakaian krim dokter) lebih cocok pakai varian Carrot Tomato dulu. Kalau cocok dan ada perubahan, bisa di mix penggunaannya dengan varian Green Tea. And here i go, akhirnya aku cobain varian Green Tea nya.

Oya, yang mau ku review kali ini masih dengan packaging lama ya^^ Sejak pertengahan tahun 2017 lalu, Namanya udah berganti menjadi Velrose Secret dan sudah ada BPOM nya.

Produk: Nature Organic Lulur Wajah
Varian: Green Tea
Harga: Rp. 110.000
Netto: 300 ml
Beli di: Online Shop
Made in Indonesia


PACKAGING
Packagingnya sama dengan varian lainnya yaitu jar bening berbentuk bulat dengan tutup ulir berwarna hijau. Ukurannya lebih besar dibandingkan varian Carrot Tomato karena memang isinya juga lebih banyak. Sangat tidak travel friendly. Makanya kemarin pas aku ke Bandung, aku pindahin isinya ke plastik zip lock. Soalnya travel jar yang aku punya enggak begitu besar untuk nampung persediaan masker yang bisa kupakai selama hampir 2 minggu.


Dibagian tutupnya tertera cara penggunaan produk. Yang paling penting, jangan lupa untuk selalu rapat ketika menutup produk dan jauhkan dari tempat lembab. Soalnya ini baru kejadian banget di aku. Biasanya aku selalu letak Nature Organic (disingkat: NO) ini di kamar karena selain space untuk letak di kamar mandi terlalu sempit, aku juga neghindarin suhu lembabnya. Tapi akhir tahun lalu aku super malas banget harus bolak-balik kamar dan kamar mandi tiap mau maskeran, jadi aku letakin aja di kamar mandi. Singkat cerita, aku lagi coba produk masker baru jadi sekitar 1 minggu aku enggak pakai NO ini. Trus tiba-tiba mata aku tertuju ke isi dalam jar nya karena aku ngelihat ada bayangan warna hitam dari dalam jar. Pas aku buka, eeeh ampun dah, udah berjamur. Sedih banget woy haha padahal isinya masih ada kurang lebih setengah jar lagi. Akhirnya dengan berat hati, aku buang maskernya :')


Produk ini 100% terbuat dari bahan alami tanpa  bahan kimia/ pengawet/ pewarna/ pewangi. Komposisi yang digunakan adalah Green Tea, Oat, Rice Flour, Honey, Milk dan Lemon.

TEKSTUR DAN AROMA
Teksturnya sedikit kasar dibandingkan varian Carrot Tomato. Jadi jangan terlalu di gosok ke wajah apalagi kalau ada jerawat aktif. Yang paling aku suka adalah aromanya. Benar-benar wangi green tea banget!! Ini yang bikin aku rileks setiap pakai maskernya. 

RESULT
Sama seperti varian Carrot Tomato, aku pakai varian Green Tea ini untuk cuci muka sekaligus masker. Hari pertama penggunaan belum terlalu kelihatan efeknya. Cuma sekedar halusin wajah, ya sewajarnya masker lulur lah ya. Tapi semakin sering kupakai sampai hari ke-empat, udah ada 4 biji jerawat kecil di bagian bawah hidung. Iya, 4 biji!! Ya tuhan, speechless!! Aku ingat banget waktu itu aku enggak lagi PMS, enggak stress atau semacamnya. Jadi langsung aku hentikan pemakaiannya dan balik ke varian Carrot Tomato. Alhamdulillah berangsur membaik. 

Semenjak itu aku enggak pernah pakai yang Green Tea. Sampai waktu ketika kondisi wajahku mulai membaik dan kebetulan aku mau pergi ke Bandung, akhirnya mutusin untuk bawa varian Green Tea aja karena mikirnya pasti bakalan capek banget selama di Bandung dan butuh skincare yang bikin rileks makanya pilih maskeran pakai varian Green Tea ini (kebetulan varian Carrot Tomato tinggal sedikit). Eeeh ternyata baru hari pertama di Bandung, wajahku breakout. Muncul bruntusan di bagian pipi dan jerawat di hidung. Bingungnya lagi aku enggak bawa skincare untuk ngatasi itu. Jadi yasudah pakai yang ada aja. Besoknya aku harus ke Cirebon kan dan coba tebak apa yang terjadi? Wajahku makin tambah breakout, lebih parah dari sebelumnya. Jerawat bisa numbuh 4-5 biji dan bruntusan di bagian pipi dan rahang. Dan jerawatnya itu nyut-nyutan banget. Ganggu dan bikin risih. Pengen kabur rasanya waktu itu pas liat kondisi wajah :'( Untung waktu itu aku bawa Tea Tree Oilnya The Body Shop. Jadi masih bisa ku oles ke jerawatnya biar cepat kering. Cuma ya karena jerawatnya besar dan meradang, kering dan kempesnya lebih lama.


Awalnya aku mikir apa jangan-jangan karena aku pakai Nature Organic yang Green Tea ini ya makanya makin breakout parah. Tapi waktu awal coba, ga separah ini kok efeknya. Cuma jerawat kecil doang. Karena penasaran akhirnya aku cek mbah google, ternyata dari sekian banyak penyebabnya, yang paling sesuai sama kondisi aku sekarang adalah karena perubahan kondisi cuaca. Dari Pekanbaru yang panas ke Bandung yang dingin. Besoknya ke Cirebon yang cuaca nya panas menyengat dan 4 hari kemudian balik Bandung lagi dengan cuaca dingin. Ya apa mau dikata, wajah super breakout karena itu. Terlalu sensitif. Padahal ini bukan pertama kalinya aku ke Bandung. Sebelumnya wajahku biasa aja. Setelah aku pikir-pikir lagi, sepertinya wajah aku jadi super sensitif semenjak pakai krim dokter hmmm

Dan menurutku, varian Green Tea ini enggak bisa dipakai ketika wajah lagi breakout atau iritasi. Aku lebih saranin menggunakan varian Carrot Tomato kalau lagi brekaout atau iritasi. Lebih aman dan tenangin kulit dibandingkan yang Green Tea.

REPURCHASE?
No! Walaupun aku suka sama wanginya tapi aku enggak terlalu suka sama efeknya di wajahku. Kayaknya aku memang lebih cocok pakai varian Carrot Tomato dibanding Green Tea.

Gimana dengan kalian? Udah pernah coba lulur wajahnya Nature Organic kah dan lebih cocok varian apa? Yuk sharing^^

Jadi, sekian dulu review ku kali ini. Semoga bermanfaat bagi kalian yang sedang bingung. Sampai jumpa di post berikutnya ya. Bye :*



February 4, 2018

BELANJA SERU HARBOLNAS DI SHOPBACK | DAPAT CASHBACK LHO!

February 04, 2018 0
BELANJA SERU HARBOLNAS DI SHOPBACK | DAPAT CASHBACK LHO!

Siapa yang doyan belanja nih? angkat tangan dulu dong! haha yes, aku salah satunya. Aku enggak terlalu hobi untuk belanja sepatu, baju atau tas. Tapi kalau udah berhubungan sama makeup dan skincare, duh mohon maaf nih bisa kalap ya ampuuun :') Apalagi kalau udah tiba waktunya Hari Belanja Online Nasional (disingkat: harbolnas) yang diskonannya bikin frustasi itu, ucapkan selamat tinggal kepada pundi-pundi saldo di rekening. Jadi, aku mau kasih bocoran ke kalian mengenai tempat belanja online yang bakalan ngasih cashback di setiap  pembelian yang udah kalian lakuin. "Waaaa, dimana tu? Kasi tahu dong." Yuk, sini merapat! Kalian bisa belanja di Shopback. Udah ada yang pernah borong disini belum nih? Kalau belum, pilihan kalian tepat untuk mampir kesini.


Aku jelasin sekilas mengenai ShopBack yah. Jadi, ShopBack itu adalah portal e-commerce dari Singapura yang memiliki program unggulan yaitu komisi cashback. Kalian bisa langsung klik www.shopback.co.id. Begitu kalian masuk ke homepage ShopBack, kalian akan di hadapkan dengan berbagai pilihan marketplace yang sudah tidak asing lagi seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Lazada dan lainnya. Kalian bisa pilih mau belanja dimana aja dan asiknya lagi setiap pembelanjaan yang kalian lakukan di masing-masing marketplace tersebut, kalian akan mendapatkan cashback. Nah untuk cashback yang diterima bakalan berbeda tiap marketplace.  Tapi ingat, cashback hanya berlaku kalau kalian melakukan transaksi melalui Shopback ya^^

Beberapa pilihan promo yang ditawarkan di Shopback
Kalau kalian yang hobi belanja printilan mengenai beauty seperti makeup, kalian bisa singgah ke Tokopedia karena lagi ada Beauty Delight Sale Up to 50% off ditambah lagi ada free ongkir. Kalian bisa pakai kode voucher OSONGKIR. Oya, enggak ketinggalan nih, kalian juga bakalan dapat cashback sampai dengan Rp. 50.000. Bikin ngiler enggak tuh promo yang ditawarkan? Makanya buruan ke ShopBack karena tiap marketplace selalu punya promo menarik yang sangat bermanfaat bagi kalian.

Daritadi kan aku bahas mengenai cashback, tapi sebenarnya gimana sih cara dapatin/ngeklaim cashbacknya? Ada syarat lagi kah atau gimana? Syarat utama untuk dapatin cashback itu udah pasti kalian harus mulai pembelian dari Shopback. Kemudian baru deh kalian bisa dapatkan cashback di akun kalian dan dapat dicairkan ke rekening bank. Jadi intinya cashback tidak diberikan jika kalian melakukan transaksi langsung melalui aplikasi marketplace yang bersangkutan seperti Tokopedia, Shopee dan lainnya. Harus mulai dari Shopback yah. Oya, cashback juga tidak berlaku jika kalian melakukan pembatalan, penukaran dan pengembalian. Dan maksimun cashback 5 kali untuk transaksi marketplace yang sukses dilakukan per bulan per konsumen.

Bukan cuma untuk shopping, ShopBack juga menyediakan berbagai promo bagi kalian yang sering berkendara menggunakan Grab. "Hah, pakai Grab juga bisa dapat promo?". Yap, Promo Grab!! Kalian bakalan dapat cashback juga lho berlaku untuk Grab Ride dan Grab Car. 

Gimana? Makin bikin enggak sabar untuk belanja kan? Makanya yuk belanja di Shopback. Kapan lagi bisa dapatin cashback sebanyak itu pas belanja? Cuma di ShopBack yang bisa ngasih lho. Bagi kalian yang udah pernah belanja di ShopBack, gimana pendapat kalian? Share dong biar teman yang lain makin yakin untuk belanja disini^^

Sekian dulu postku kali ini. Semoga bermanfaat untuk kalian. Sampai jumpa di post ku selanjutnya ya. Bye :